KBMTV ID

BYD Pasarkan SUV Atto 3 di India Pada Akhir Tahun 2022

byd
BYD SUV Atto 3 Akan masuk pasar India Akhir 2022

KBMTV.ID – BYD berencana untuk segera meluncurkan kendaraan listrik baru mereka yaitu SUV Atto 3 di India, diperkirakan pada akhir tahun ini.

Berdasarkan laporan baru, perusahaan akan meluncurkan mobil tersebut antara Oktober dan Desember 2022. Sampai saat ini, perusahaan hanya menjual MPV listrik e6 di India kepada pemilik armada.

Dengan model SUV baru, BYD berencana memasuki pasar mobil penumpang pribadi di India.

Atto 3 telah diluncurkan ke seluruh dunia dan juga diadaptasi untuk pasar setir kanan, di wilayah seperti Singapura, Australia, dan Selandia Baru.

Sesuai laporan, SUV listrik Atto 3 akan memasuki pasar India melalui rute semi knock down (SKD), dan kendaraan tersebut akan membawa harga sekitar Rp559 juta.

Atto 3 akan mulai dijual sekitar tahun depan, menurut Wakil Presiden Senior, Bisnis Penumpang Kendaraan Listrik BYD India Sanjay Gopalakrishnan.

Selanjutnya, pembuat kendaraan listrik itu juga akan memperluas operasinya di 25 kota teratas di wilayah tersebut dan juga memperluas infrastruktur pengisian dayanya. Demikian disiarkan Gizmochina, Kamis (8/9).

Peringat Dua

Atto 3 sudah tersedia di pasar termasuk China dan Australia. Hingga akhir Oktober, sekitar 140.000 unit di seluruh dunia telah terjual sejak pertama kali dijual di China pada bulan Februari.

Mobil tersebut dapat menempuh jarak 485 kilometer dengan sekali pengisian daya, menurut BYD Jepang, yang juga mengatakan bahwa pusat gravitasi kendaraan yang rendah memungkinkan mereka membuat mobil dengan interior yang lebih lapang.

“Bahkan bila dibandingkan dengan kendaraan listrik lain dari kelas yang sama, ini adalah produk yang sangat kompetitif,” kata seorang pejabat senior di cabang Jepang pada pembukaan hari Senin.

Menurut firma riset pasar industri mobil MarkLines Co., BYD berada di urutan kedua setelah pembuat mobil listrik Amerika Tesla Inc. dalam hal total unit kendaraan listrik yang terjual, dengan sekitar 660.000 kendaraan terjual di pasar utama.

BYD memperoleh pijakan di Jepang melalui bus kendaraan listrik, yang pertama kali dipasok ke negara tersebut pada tahun 2015. Perusahaan tersebut menempati lebih dari 70 persen permintaan domestik pada Oktober. Demikian lansiran Kyodo, Senin (5/12).