KBMTV.ID –Perbincangan di Twitter ramai dengan tagar #BlokirKominfo setelah Kementerian Komunikasi dan Informatika memblokir sejumlah aplikasi besar.
Pemblokiran dilakukan lantaran mereka belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat hingga Jumat (29/7/2022).
Sejumlah situs yang sedang ramai diperbincangkan, yakni dari Paypal, Steam, hingga Epic Games.
Khusus untuk Paypal, aplikasi yang untuk jaringan operasi di Indonesia berkantor di Singapura ini merupakan layanan jasa rekening virtual untum melakukan pembayaran seraca online.
Sedangkan, Steam dan Epic Games merupakan platform yang mendistribusikan atau menjual game secara online. Bahkan, beberapa situs game yang berada di Steam seperti DOTA 2 dan CS:GO turut diblokir oleh Kominfo.
Banyak warganet yang meluapkan kekecewannya dengan membuat unggahan di Twitter menggunakan tagar #BlokirKominfo. Netizen yang membubuhkan hastag #BlokirKominfo kebanyakan berisi ungkapan kekecewaan, kesedihan, dan kekesalan warganet karena Kominfo memblokir Yahoo, PayPal, Epic Games, Steam, Dota, Counter Strike, dan Origin.
Seperti twit berikut ini yang menulis tagar Blokir Kominfo.
Let me absolutely vocal about this, @kemkominfo you people have absolutely chosen an action that will provoke serious violence and threats…
Oh lemme grab my popcorn and see what will happen next#BlokirKominfo pic.twitter.com/3FaB17yKq7
— Pak Kucing || It’s The Lazycat (@itsthelazycat) July 30, 2022
Layanan internet harusnya gaboleh dipegang sama kominfo lagi selama yang masih duduk disana para boomer tolol asal blok gajelas. Akses buat main game lewat steam, epic, dll aja di blokir masa paypal juga ikutan, banyak loh yang nyari duit lewat paypal. #BlokirKominfo pic.twitter.com/xnux7eBcnY
— Fiar (@Fiar098) July 29, 2022
I usually dont post about politics, but this is too big to be ignored since Im also an artist. Blocking paypal in Indonesia basically kills Indonesian content creator!! Its a country scale human right violation. Thank you Current Indonesian regime for killing us!#BlokirKominfo pic.twitter.com/Qjcvfm0Zks
— Rakata Harjuna (@rakata07) July 30, 2022