Depok, KBMTV ID – Dewan Smart City Kota Depok Jawa Barat saat ini tengah menyusun langkah untuk program Smart Economy yang bertujuan membangun, mengembangkan pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Depok.
Melansir dari antaranews.com, Ketua Dewan Smart City, Prihandoko dalam keterangannya, Jumat mengatakan saat ini jamannya sudah digitalisasi, jadi kita ingin ada upaya kembangkan pelaku ekonomi ke arah sana dengan program Smart Economy ini.
Menurut dia, selain mengembangkan, dalam program Smart Economy ini pihaknya ingin mempermudah sistem dan prosedur bagi pelaku usaha untuk menjalankan usahanya. Misalnya, dalam hal perizinan tempat usaha, operasional dan izin lainnya.
“Inginnya itu dipermudah, dipercepat, diperjelas dan ada integrasi, antara satu Perangkat Daerah (PD) dan PD lainnya dalam kaitan dengan perizinan dan monitoring mereka (pelaku usaha),” katanya.
Kendati demikian, Prihandoko mengaku, masih terkendala banyaknya pelaku usaha yang belum terdata. Pasalnya, pihaknya tidak memiliki peta potensi ekonomi secara real.
Dikatakannya kami akan dorong, agar integrasi data ini bisa dilakukan. Untuk mengintegrasikan, Diskominfo juga berinisiatif menyusun peraturan Wali Kota satu data.
“Ini akan memaksa semua PD ketika bangun sistem, datanya akan terpusat. Kami berharap dengan data terpusat, integrasi bisa dilakukan,” katanya.
Expo Pemerintah Kota
Smart city merupakan kota yang mampu menggunakan sumber daya manusia, modal sosial, dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan kualitas kehidupan yang tinggi.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengajak para pemimpin pemerintah kota di Indonesia untuk bisa intens berdiskusi dan bertukar pikiran terkait penerapan kota pintar atau smart city di kota masing-masing.
Hal tersebut diungkapnya pada kegiatan Indo Smart City Forum and Expo (ISCFE) yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dapat menjadi ajang tukar pikiran.
Adapun, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tercatat masuk dalam jajaran 50 pemerintahan kota pintar dunia. Penilaian tersebut berdasarkan hasil studi dari Eden Strategy Institute, sebuah firma konsultan strategi yang berkantor di Singapura.
Top 50 Smart City Government rankings tersebut dirilis oleh Eden Strategy Institute pada Maret 2021 lalu. Kota Bandung menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang masuk dalam jajaran 50 besar. []